Selamat
Ulang Tahun
(Dee Lestari)
Ribuan detik kuhabisi
Jalanan lengang kutentang
Oh, gelapnya, tiada yang buka
Adakah dunia mengerti?
Miliaran panah jarak kita
Tak jua tumbuh sayapku
Satu-satunya cara yang ada
Gelombang tuk ku bicara
Tahanlah, wahai Waktu
Ada "Selamat ulang tahun"
Yang harus tiba tepat waktunya
Untuk dia yang terjaga menantiku
Tengah malamnya lewat sudah
Tiada kejutan tersisa
Aku terlunta, tanpa sarana
Saluran tuk ku bicara
Jangan berjalan, Waktu
Ada "Selamat ulang tahun"
Yang harus tiba tepat waktunya
Semoga dia masih ada menantiku
Mundurlah, wahai Waktu
Ada "Selamat ulang tahun"
Yang tertahan tuk kuucapkan
Yang harusnya tiba tepat waktunya
Dan rasa cinta yang s'lalu membara
Untuk dia yang terjaga
Menantiku
Jalanan lengang kutentang
Oh, gelapnya, tiada yang buka
Adakah dunia mengerti?
Miliaran panah jarak kita
Tak jua tumbuh sayapku
Satu-satunya cara yang ada
Gelombang tuk ku bicara
Tahanlah, wahai Waktu
Ada "Selamat ulang tahun"
Yang harus tiba tepat waktunya
Untuk dia yang terjaga menantiku
Tengah malamnya lewat sudah
Tiada kejutan tersisa
Aku terlunta, tanpa sarana
Saluran tuk ku bicara
Jangan berjalan, Waktu
Ada "Selamat ulang tahun"
Yang harus tiba tepat waktunya
Semoga dia masih ada menantiku
Mundurlah, wahai Waktu
Ada "Selamat ulang tahun"
Yang tertahan tuk kuucapkan
Yang harusnya tiba tepat waktunya
Dan rasa cinta yang s'lalu membara
Untuk dia yang terjaga
Menantiku
Teruntuk
pria yang sedang tersenyum memasuki usia ke-24, seseorang yang aku ingin
dicintai oleh dia lebih dari selamanya
24
tahun
Bukan
soal bertambah atau berkurang, melainkan seberapa banyak manfaat yang orang
lain rasakan atas kehadiranmu, serta seberapa banyak mimpi-mimpimu yang telah
tercapai dan masih tertanam dalam pikiranmu yang mengangkasa. Begitu bukan?
Kado
terindah yang amat sangat ingin kau dapatkan di usia ini tentu ada beberapa.
Bolehkah kutebak salah satunya adalah kehadiranku sebagai pendamping wanitamu
selamanya? Mari kita sama-sama panjatkan doa itu pada Dia. Dia pasti mendengar
doa hamba-Nya meski sedang tidak berulang tahun. Boleh lah kiranya aku
tambahkan doa: agar segala cita-cita dan mimpi-mimpi kita terwujud dalam bentuk
yang seindah-indahnya.
Dari
aku yang rindu bertukar senyum denganmu pada jarak pandang yang amat dekat.
Aku
masih akan menatapmu dengan mata yang dulu, lelaki berhati samudera yang selalu
membawaku berlabuh padanya.
Jadilah
selalu laki-laki yang menjaga rumahnya, menjaga tujuan pulangnya; hati
perempuannya.
Comments
Post a Comment